Memilih Sofa Yang Cocok Buat Ruangan
Membeli sofa mirip seperti menikah. Kita memilih dan memilah berkali-kali namun hanya satu sofa yang akhirnya kita beli dan pakai seumur hidup. Maka jangan terburu-buru membeli sofa sebelum Anda mempertimbangkannya dengan matang.
Apalagi jika yang Anda cari adalah sofa minimalis, yang pastinya erat kaitannya dengan ukuran ruangan dan gaya rumah yang minimalis. Simak beberapa tips untuk memilih sofa berikut ini, seperti dikutip dari Solopos.com.
Tentukan di mana Anda akan meletakkan sofa minimalis: indoor or outdoor?
Bersantai sembari duduk-duduk di atas sofa selalu menyenangkan, entah itu di dalam ruangan sembari menonton televisi atau di luar ruangan sembari menikmati secangkir kopi. Hal pertama yang harus Anda tanyakan pada diri sendiri sebelum memilih sofa adalah dimana Anda akan meletakkan sofa tersebut.
Apakah Anda akan meletakkannya di dalam rumah? Di teras? Atau barangkali di rooftop? Jawaban dari pertanyaan ini akan membawa Anda pada pertimbangan selanjutnya, yaitu memilih bahan yang tepat. Bahan yang dipakai untuk penggunaan sofa indoor dan outdoor jelas berbeda. Sofa indoor mengutamakan kenyamanan, sementara sofa outdoor lebih mengutamakan ketahanan bahan terhadap perubahan cuaca.
Tentukan akan difungsikan sebagai apa sofa tersebut
Sofa yang ideal tidak hanya menarik dipandang tetapi juga nyaman diduduki. Dan tentu saja fungsinya memang untuk diduduki. Namun pertanyaan ini lebih spesifik, apakah sofa tersebut akan difungsikan untuk menyambut tamu? Apakah sofa tersebut akan Anda gunakan untuk bersantai di ruang keluarga? Atau mungkin akan Anda gunakan untuk bergelung santai saat akhir pekan di dekat jendela? Sofa untuk menyambut tamu biasanya terdiri dari satu set yang terdiri dari beberapa buah sofa dan dapat menampung setidaknya empat orang, serta dipasangkan dengan meja pendek (coffee table).
Sementara sofa yang Anda gunakan untuk bergelung dan bersantai cukup satu buah sofa memanjang dengan bahan yang lembut. Sofa jenis lounge bisa menjadi pilihan sempurna untuk ini.
Sesuaikan ukuran sofa dengan ukuran ruangan
Sebelum pergi ke toko perabotan rumah tangga, ukur dulu ruangan tempat Anda akan meletakkan sofa. Misalnya, jika Anda berencana membeli sofa untuk ruang tamu, perkirakan ukuran ideal sofa minimalis yang akan Anda beli. Untuk memudahkan perkiraan pengukuran, Anda bisa memasang plester di lantai. Ingat juga bahwa ruang tersebut tidak hanya akan berisi sofa. Jika Anda berencana menambahkan meja, kursi, ataupun karpet di ruang tersebut, kalkulasikan pula ukurannya.
Memperkirakan ukuran sofa juga perlu mempertimbangkan aksesibilitas ketika memasukkannya ke dalam rumah. Ukur terlebih dahulu pintu Anda (atau tangga, jika Anda berencana meletakkan sofa tersebut di lantai atas) supaya tidak kerepotan ketika memasukkannya kelak.
Untuk ruang tamu yang berukuran kecil, utamakan ukuran sebagai patokan. Jangan tergoda membeli sofa besar meski tergiur dengan kenyamanan dan kelembutan bahannya. Untuk ruangan yang kecil, sofa ramping dengan kaki tinggi adalah pilihan yang cocok karena memberikan kesan ruangan menjadi lebih lapang.
Pilih bentuk sofa yang sesuai
Jika ruang tamu Anda kecil, sebaiknya pilihlah set sofa minimalis yang berbentuk L. Sofa bentuk L memberi kesan terbuka dan memudahkan akses, selain juga bisa menjadi pemisah dengan bagian rumah yang lain. Misalnya, memisahkan ruang tamu dengan ruang keluarga. Hindari set sofa yang berbentuk bulat atau melingkar karena akan memakan lebih banyak tempat.
Memilih bahan yang sesuai dengan gaya hidup
Memilih bahan untuk sofa minimalis tak bisa dilepaskan dari gaya hidup dan kondisi rumah Anda. Jika Anda sudah berkeluarga dan memiliki anak kecil di rumah, sebaiknya pilih sofa yang terbuat dari bahan mudah dibersihkan, seperti vinyl atau kulit. Namun, jika Anda hanya tinggal bersama orang dewasa, Anda dapat memilih sofa yang bertekstur lembut, yang tentunya lebih hangat dan nyaman, tanpa takut sofa Anda terkena noda membandel yang disebabkan anak-anak.
Berani memadukan beraneka bahan
Sofa merupakan perabot yang tahan lama dan bahkan bisa bertahan seumur hidup jika terbuat dari material yang berkualitas. Ketika membeli sofa tersebut, Anda mungkin masih memiliki keluarga kecil dan rumah kecil.
Seiring bertambahnya waktu, rumah Anda semakin besar dan diperlukan tambahan kursi untuk keluarga Anda yang juga semakin besar. Maka, Anda perlu memadu-madankan kursi baru dengan sofa yang sudah sejak dulu Anda miliki tersebut. Jangan takut untuk berkreasi dengan memadukan sofa dengan kursi berbahan lain, seperti kulit, rajut, kursi bermotif, dan lain-lain.
Pilih warna dan corak yang Anda sukai
Anda akan hidup bersama sofa tersebut dalam jangka waktu yang lama. Jadi pastikan bahwa Anda menyukai corak dan warna sofa tersebut. Memilih corak dan warna juga tidak bisa dilepaskan dari perabotan lain yang Anda letakkan bersama sofa tersebut, termasuk keharmonisannya dengan warna cat dinding dan langit-langit.
Kalau mau aman, pilihlah warna yang netral seperti abu-abu atau kuning gading. Jika ingin memberikan sentuhan warna lain, Anda bisa meletakkan beberapa buah bantal duduk dengan corak yang Anda sukai.
Perkirakan tata letak yang paling strategis
Ada beberapa hal yang perlu depertimbangkan dalam menentukan tata letak sofa minimalis. Yang pertama adalah aksesibilitas penghuni rumah terhadap sofa tersebut, seperti seberapa jauhnya sofa dari pintu masuk, tangga, dan ruangan lainnya. Selain itu, Anda juga perlu mempertimbangkan jarak sofa dengan objek lain di ruangan tersebut.
Misalnya, jika Anda meletakkan sofa minimalis di depan televisi, pastikan posisinya dalam jarak ideal dan nyaman untuk menonton. Pencahayaan dan sirkulasi angin juga perlu dipertimbangkan. Jika Anda menyukai udara segar dari luar, pastikan sofa minimalis Anda terpapar cahaya dan angin dari jendela.
Anda akan menggunakan sofa minimalis setiap hari. Jadi pastikan Anda membeli pilihan yang tepat.
Trend warna sofa dan furniture terbaru
Tak lengkap rasanya jika furniture rumah tidak diberikan sentuhan warna yang sesuai dengan karakter si pemilik rumah. Tak hanya itu, furniture rumah juga akan terlihat semakin menarik dan tidak membosankan jika disesuaikan dengan tren warna di setiap tahun. Jika warna-warna earth tone lah yang menjadi hits di tahun lalu, maka berbeda dengan tahun 2019. Di tahun babi ini, pemilihan warna furniture rumah akan lebih berani namun tetap hangat.
Apa saja ya pilihan warna Sofa yang bisa kamu jadika referensi?
Nggak usah bingung, 7 pilihan warnanya!
1. Soft green
Ucapkan selamat tingal pada olive color atau yang biasa kita sebut dengan hijau tentara. Di tahun 2019 ini,soft green atau hijau mint merupakan salah satu warna yang hits untuk dijadikan pilihan warna furniture rumah. Kamu bisa memadu padankan warna yang satu ini dengan abu-abu ataupun putih.
Dijamin rumah kamu akan lebih fresh di tahun baru!
2. GoldĀ
Warna emas memang tidak pernah mati. Warna yang satu ini tidak hanya cocok untuk diaplikasikan pada furniture rumah yang berdesain klasik.
Kamu juga masih bisa kok menggunakan warna emas untuk rumah minimalismu. Namun agar tetap terlihat manis, kamu perlu memilih bentuk furniture yang lebih simpel.
3. Peppery red
Jika merah maroon lah yang menjadi warna hits di tahun 2018, maka berbeda dengan tahun 2019.
Justru warna merah cabailah yang akan mendominasi warna-warna furnituremu di rumah.
Tak hanya indah dipandang mata, warna merah cabai juga dipercaya dapat mempengaruhi psikologismu agar semakin semangat dan bergairah.
4. Caramel
Warna karamel yang hangat akan menghiasi setiap sudut rumahmu di tahun 2019. Untuk membuatnya semakin menarik, kamu bisa memadupadankan sentuhan warna karamel dengan warna coklat ataupun putih.
Warna yang satu ini cocok untuk kamu aplikasikan pada sofa ruang tamu beserta sarung bantalnya.
5. Pink millennial
Berbeda dengan warna merah muda biasa, warna pink millennial terkesan lebih lembut dan agak sedikit muda.
Warna ini cocok sekali untuk kamu aplikasikan pada kamar remaja perempuan.
Untuk mempercantik ruangan, kamu juga dapat menambahkan ornamen flamingo di dalamnya.
6. Honey
Hangat. Satu kata yang dapat menggambarkan kesan pada warna yang satu ini. Hampir serupa dengan warna caramel, warna honey juga sebenarnya dapat memberikan kesan hangat dan berkelas.
Namun warna honey lebih sedikit terang daripada caramel, maka dari itu warna ini cocok sekali untuk diaplikasikan pada sprei kamar agar kamu tetap selalu berenergi.
7. Turquoise
Nuansa biru memang selalu terlihat indah, namun warna turquoise yang hidup dapat memberikan kesan rumah yang lebih modern.
Jika kamu mengaplikasikan warna yang satu ini, dijamin kamu bakalan betah di rumah deh!