Karena minimalist kini menjadi trend yang sangat digemari di kalangan maskarakat urban banyak dari konsumen yang menyalah artikan minimalist tersebut. Minimalist bukan berati mendekorasikan ruangan dengan sepolos mungkin. Tetapi minimalist itu sendiri mendesain suatu ruangan sesuai kebutuhan namun tetap memperhatikan estetika pada ruangan terebut. Seringkali ditemukan sofa dengan warna polos dipadukan dengan bantal sofa yang polos juga. Untuk beberapa ruangan tertentu bisa jadi desain tersebut adalah desain yang cocok, tapi tidak semua ruangan bisa diaplikasikan seperti itu. Sofa polos dengan bantal sofa yang juga polos bisa memberikan efek pucat dan kusam pada ruangan dan berakhir membosankan.
Para desainer interior memilki banyak cara, ide, dan kreasi dalam me-mix and match bantal kursi. Melansir dari Deringhall, Kamis (20/4/2017) berikut beberapa kreasi rancangan desain er interior dalam memadu-padankan bantalan kursi.
- Annie Dowing Interior
Dari cara Annie memadukan-padankan bantalan kursi, ia menyesuaikan dengan seluruh property yang ada di ruangan. Bantal beludru berwarna maroon dikombinasikan dengan bantal bermotif pattern mininalis dan bunga pink bubblegum. Sehingga pada ruangan ini terbentuklah focal point yiatu bantal kursi yang berwarna maroon dan pink. hal ini termasuk kebutuhan yang cukup jarang diperhatikan oleh orang banyak dalam mendesin suatu ruangan, namun dapat langsung dirasakan secara visual bagi yang melihatnya.
Dengan terciptanya focal point pada sebuah ruangan, akan memberikan efek yang berbeda yaitu lebih mudah fokus saat melihat ruangan.
- Michaels Design
Untuk di ruang bersantai warna pastel dan warna minimalis adalah pilihan tepat. Desainer menggunakan bantal bermotif geometri yang dipadukan dengn bantal bulu dengan warna yang kuning pastel yang senada. Di sisi kanan, ia menambahkan bantal hitam dengan list abu-abu di tengah yang sepadan dengan sofa. Selain memainkan motif, dalam mendekorasi atar mix and match sebum sofa dengan bantal sofa bisa juga dengan memainkan warna, karena secara psikologis efek yang akan ditimbulkan dari seita warna itu berbeda. Seperti pada contoh ruang bersantai diberi warna orange, soft yellow yang di padukan dengan warna netral superti abu-abu, hitam dan putih. Warna orange dan soft yellow ini memberikan kesan hangat dan ramah sehingga setiap orang yang memasuki ruangan ini akan merasakan ingin bersantai arena efek psikologis yang diterima saat memasuki ruangan adalah hangat dan ramah. Warna abu-abu, hitam dan putih disini berfungsi sebagai warna netral agar warna orange dan tuning tidak terlalu dominan, karena jika terlalu dominan bisa memberikan efek panas dan tidak nyaman.
- We Bossa
Ruangan ini semua serba polos dan warna yang digunakan adalah warna – warna netral seperti abu-abu, hitam dan putih. Hanya karpet stripes warna-warni yang menghias lantai yang menghidupkan ruang. Untuk mengisi sofa yang terlalu polos, desainer meletakkan bantal bermotif kain perca, sehingga tampilan ruang lebih hidup. Seperti yang sudah di sebutkan diatas, penggunaan warna – warna netral bisa memberikan kesan membosankan. Sebuah living room diciptakan untuk berkumpul bersama keluarga, kerabat atau melalukan aktifitas harian, oleh karena itu jangan sampai penguna merasakan bosan pada ruangan tersebut. Jika warna netral adalah warna favorit dari pengguna, bisa di siasatin dengan memadukan karpet bergaris dengan warna – warna cerah atau juga bantal
sofa bermotif.
Selain warna dan motif yang bisa di mainkan sebagai pelengkap sofa dan pelengkap ruangan, material dari bantal sofa juga bisa menjadi pilihan. Untuk kesan ruangan dan sofa yang casual, kain linen adalah pilihan terbaik, sedangkan untuk kesan ruangan yang lebih mewah dan glamour kain beludru, bordir atau bahkan bulu binatang bisa menjadi pilihan yang tepat.
Baca juga :